Skip to main content

Rumus Mencari Hari Lahir Seseorang 2018 (Pasti Benar) Orang Jawa Wajib Tau!

Apakah kalian pernah mendengar istilah menyerupai : Nogo dino, nogo tahun, Weton, Neptu dino, Pasaran (Pon, Wage, Kliwon, Legi, Pahing), Nyigar kupat, Pathok mejan, nglumahno ngurepno, dan masih banyak yang lain.Jika belum pernah mendengar mungkin artikel ini akan sedikit membantu kalian.

Tumbu ketemu tutup mungkin kalian pernah dengar? "Kamu anak ragil (terakhir) jika dapat mencari suami/istri itu yang anak mbarep (pertama)".dan sebagainya. Itu yaitu sedikit rujukan wanti-wanti (nasihat) orang bau tanah khususnya di kawasan jawa.

Kenapa anak ragil di anjurkan untuk mencari pasangan yang anak pertama. Banyak orang jawa terdahulu beropini dengan ILMU TITÊN bahwa anak ragil dengan anak pertama akan mempengaruhi rejeki ketika berumah tangga. Disini aku tegaskan itu ilmu titên ya !(Seperti yang kita tahu bahwa rejeki,jodoh dan simpulan hidup Tuhan yang atur). Kita orang jawa hanya mencoba mencari yang terbaik dan selanjutnya serahkan sama Tuhan. 

Kenapa harus menggunakan perhitungan begitu?
Setidaknya dengan hitungan begitu dapat meminimalisir problem yang akan terjadi.

Seperti rujukan mudahnya:
Kalian pernah melihat sendiri mungkin, sebuah ijab kabul ijab qobul yang dimana disamping pengantin terbaring mayat dengan kain kafan. (Jika secara umum Mati itu kehendak Alloh SWT) iya memang. Mati, jodoh,rejeki itu Alloh SWT yang ngatur.

Tapi bagi orang jawa bentar dulu. Contoh di atas masih di telisik lebih dalam lagi. Kenapa disaat terjadi pernikahan,harus ada mayat pada ketika itu juga. Nah disini mulailah muncul ilmu titen. Mulai dari perhitungan hari lahir kedua pengantin, ataupun hari pelaksanaan ijab kabul tersebut. Apakah ada hari naas (hari sial) atau tidak dan sebagainya.

Mungkin banyak orang-orang yang di luar sana bilang gini " itu musyrik dan sebagainya ". Saya eksklusif si masbodoh saja. Toh kita hidup di indonesia, macam budaya dan tradisi, orang sunda ya menggunakan tabiat sunda, orang medan ya menggunakan tabiat dan tradisi medan, orang makassar ya begitu, dan orang jawa juga. Kita kaya akan budaya dan tradisi. Dan aku sendiripun salut dengan penemu Ilmu titen tersebut. Wong di kehidupan nyatapun memang banyak yang sudah nyata-nyata terjadi. Makara kalian tidak usah percaya banget-banget perihal hal ini.


Baca Juga

Pernikahan / Jejodohan yaitu sesuatu yang sakral. Banyak dari kalangan orang jawa apabila mau menikah niscaya menggunakan metode dengan cara mencari weton, menyerupai hari lahir dan pasaran, hal ini masih sangat kental dan menempel di hati orang-orang jawa terdahulu.

Kali ini aku akan membuatkan ilmu cara mencari hari lahir seseorang menggunakan tanggal lahir secara manual.

Simak tabel berikut:
Cara menghitung
Contoh:
Seseorang lahir di bulan 18 Desember 1993. Nah 18 desember itu hari apa ya?.
Tarik garis di tabel antara tahun 1993 dan bulan Desember ke satu titik. Maka akan ketemu dan di jumpai angka 3.
Angka 3 tersebut kita tambahkan dengan 18 (tanggal lahir seseorang) maka ketemunya ada di tabel bawah ini.

3 (hasil dari tarik satu titik) + 18 (tanggal lahir seseorang) = 21 (lihat ke tabel yang ke dua bahwa tanggal 21 itu berada di hari SABTU)


Maka Seseorang tersebut lahirnya hari SABTU.
Sabtu nya sabtu apa? Sabtu Pon, sabtu Wage, sabtu Kliwon, sabtu Legi, atau sabtu Pahing ya?? Untuk menghitung Pasarannya dapat baca Rumus Mencari Pasaran Hari Lahir 2018 (pasti benar).


Demikian sedikit membuatkan ilmu perihal mencari hari lahir.

Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar