Cara Gampang Root Android Lolipop Tanpa Pc
Root Lollipop tanpa PC ? Tenang saja, ada aplikasi khusus yang memungkinkan kalian root Android Lollipop tanpa PC, ya, Framaroot. Dengan Framaroot apk, cara root Android Lollipop menjadi semakin praktis lho, cuma beberapa klik, beres. Simak yuk !
Sebelumnya kita sudah membahas mengenai cara root Android device memakai Kingo Andorid Root dengan sumbangan PC / laptop. Banyak mitra yang bertanya apakah ada cara praktis root Android tanpa komputer / PC ? Dulu saya memang pernah menjajal rooting smartphone Android memakai Framaroot yang sanggup didownload eksklusif dari Google Play, namun sesudah di cek and ricek ternyata aplikasi tersebut sudah tidak tersedia.
Penasaran dengan apa yang terjadi, saya mencoba mengakses website Framaroot di http://framaroot.net dan ternyata disana mengharuskan survey terlebih dahulu, dan mungkin ini yang menjadikan Framaroot hilang dari Google Play. Setelah googling, karenanya ketemu website http://www.framaroot.org dan disana terdapat bermacam-macam versi device yang berbeda. Versi diubahsuaikan dengan tipe smartphone yang kita pakai. Saya tidak tahu yang mana website Framaroot yang resmi namun sejauh ini aplikasi yang saya download berjalan baik. Untuk mendapat Framaroot dari sumber lain silahkan kalian googling.
Sebenarnya ada beberapa cara berbeda untuk melaksanakan root smartphone Android Lollipop dari mulai memakai sumbangan komputer maupun secara eksklusif dari device Android itu sendiri. Namun menurut survey kecil-kecilan, penggunaan Framaroot memang masih menjadi pilihan terbanyak. Kemudahan penggunaan aplikasi inilah yang mungkin menjadi pilihan para pengguna.
Dan untuk melaksanakan rooting via PC / komputer, ada beberapa kelemahan yang kurang disukai pengguna. Diantaranya ialah proses yang ribet menyerupai harus mendownload file yang relatif besar dibanding dengan Framaroot dan menginstalnya pada PC. Sementara aplikasi tersebut hanya dipakai sekali saja, terkecuali kalau kita merupakan seorang developer maka proses rooting melalui PC / komputer memang lebih cepat, instal sekali untuk penggunaan tak terbatas dan tidak perlu menginstal aplikasi rooting di setiap device.
Kembali ke topik utama kita, kali ini kita akan mencoba melaksanakan rooting smartphone Android tanpa sumbangan komputer yaitu memakai aplikasi rooting Framaroot. Sebenarnya bagaimanapun metode untuk melaksanakan rooting, prosedurnya tetpa sama yaitu menginstal SuperUser atau SuperSU yang mengizinkan saluran penuh terhadap sistem Android. Dengan begitu, pengubahan apapun diizinkan tanpa restrict sama sekali dan konsekuensinya ditanggung oleh pengguna termasuk kerusakan yang mungkin terjadi.
Cara Praktis Root Smartphone Android Tanpa Komputer Menggunakan Framaroot
Untuk sanggup melaksanakan root pada smartphone / tablet Android memakai Framaroot, kita perlu mendownload aplikasi Framaroot dulu tentunya. Karena aplikasi ini sudah tidak tersedia di Google Play maka kita harus mencari sumber lain. Seperti yang sudah disebutkan di atas, kita sanggup mengunjungi website Framaroot atau melalui website mengembangkan aplikasi gratis. Mari kita bahas langkah-langkahnya.
Download Framaroot
Download Framaroot dari http://www.framaroot.org atau lembaga xda-developer di http://www.xda-developers.com. Disana banyak yang membahas mengenai cara root smartphone Android tanpa sumbangan komputer.
Install dan Jalankan Framaroot
Instal pada device kalian (smartphone / tablet) kemudian jalankan aplikasi Framaroot.
Instal Superuser atau SuperSU
Setelah aplikasi Framaroot berjalan, disana disediakan pilihan pada opsi drop-down yaitu Instal Superuser, SuperSU dan Unroot.
Pilih antara Superuser atau SuperSU.
Misalkan kita menentukan Superuser, disana akan muncul beberapa opsi huruf exploit yang merupakan huruf menyerupai yang terdapat dalam film Lord of The Ring. Pilih salah satu.
Jika muncul notifikasi "Success :-) Superuser and su binary installed. You have to reboot your device" berarti proses rooting berjalan sukses dan berhasil dan kalian harus melaksanakan reboot terlebih dahulu untuk menyimpan perubahan. Sedangkan kalau proses gagal, ulangi pada langkah sebelumnya dan pilih huruf exploit yang berbeda.
Root Checker Mengecek Status Rooting
Untuk memastikan apakah proses rooting yang kita lakukan berjalan sukses atau tidak, kita sanggup memakai aplikasi root checker yang banyak tersedia di Google Play. Salah satunya yaitu Root Checker yang merupakan aplikasi gratisan (ad supported) dan sanggup kita unduh secara gratis.
status root pada Android KitKat
Download Root Checker dan instal pada smartphone kalian. Jalankan Root Checker dan lihat status smartphone / tablet, kalau status root saluran sudah terinstal dengan baik maka kalian sanggup menjadi developer Android melalui root akses.
Cara Melakukan Unroot
Setelah melaksanakan proses rooting, mungkin kalian ingin mengembalikan smartphone / tablet pada settingan semula sebelum proses rooting. Walaupun sesungguhnya jejak rooting takkan hilang meskipun telah di unroot. Untuk melaksanakan proses unroot, berikut langkahnya.
Jalankan kembali aplikasi framaroot
Pada hidangan "Select an action to execute after root", pilih opsi "unroot"
Tunggu beberapa dikala hingga prosesnya selesai dan android kalian akan kembali menyerupai semula sesudah melaksanakan restart
Proses root dan unroot smartphone Android memang terbilang sangat praktis / praktis dilakukan dan sanggup dijalankan oleh siapa saja dengan praktis walaupun tanpa sumbangan komputer / PC sekalipun. Bagaimanapun, proses unroot tidak akan mengembalikan kondisi gadget kalian ke keadaan semula secara 100%, dan klaim garansi yang hilang akhir proses rooting tidak akan sanggup dipulihkan.
Pergunakanlah gadget kalian dengan bijak, kalau hanya ingin mencoba otak-atik smartphone / tablet sebaiknya batalkan harapan tersebut apalagi proses ini sanggup membatalkan perjanjian garansi gadget kalian. Semoga bermanfaat.
Sumber https://lutfihakimaddres.blogspot.com/